Artikel

Membuat Anda tetap up to date pada berita terbaru di dunia medis

Osteoarthritis - Gejala, Penyebab, dan Penanganannya

August 19, 2023

Osteoarthritis merupakan penyakit inflamasi di sekitar sendi karena kerusakan pada kartilago. Penyakit ini meyebabkan kartilago mengalami penurunan ketebalan sehingga permukaan sendi mengalami "keausan". Osteoarthritis paling umum juga disebut arthritis.

Osteoarthritis terjadi akibat degeneratif pada sendi sehingga mempengaruhi jaringan sendi. Osteoarthritis umumnya mengenai usia diatas 50 tahun. Laki-laki maupun perempuan, sama-sama bisa mengalami penyakit ini dengan perbandingan perempuan lebih banyak daripada laki-laki yaitu 4 : 1.

Akibat dari osteoarthritis ini, sesorang akan mengalami penurunan kepadatan tulang rawan, rasa sakit, kekakuan yang menyebabkan gangguan mobilitas, bahkan menyebabkan perubahan bentuk tulang.

 

Penyebab Osteoarthritis

Osteoarthritis terjadi saat kartilago yang melapisi ujung tulang pada persendian perlahan mengalami kerusakan, karena adanya tekanan mekanik berlebihan pada sendi yg menyebabakan kerusakan kolagen pembentuk kartilago sendi sehingga ke elastisitas jaringan di sekitar sendi menjadi menurun dan mengakibatkan kerusakan pada sendi.

 

Faktor Resiko Osteoarthritis

Beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang mengalami osteoarthritis, seperti:

- Lanjut Usia
- Obesitas
- Aktivitas fisik berat
- Mengalami cedera sendi
- Faktor Genetik
- Faktor Hormonal
- Mengalami deformitas tulang

 

Gejala dan Tanda Osteoarthritis

Gejala yang dialami seseorang akibat osteoarthritis, seperti :

- Terdapat nyeri saat sendi di gerakan, diperparah saat menahan beban, dan akan berkurang saat sendi di istirahatkan.
- Terdapat nyeri tekan sekitar sendi
- Kekakuan, biasanya di rasakan pada pagi hari
- Terdapat pembengkakan pada sendi
- Sendi kehilangan fleksibilitas sendi, sehingga gerak menjadi terbatas
- Terasa sensasi berderak, seperti timbul suara bunyi saat sendi digerakkan.
- Terasa pembesaran pada sendi

 

Diagnosis Osteoarthritis

Pasien osteoarthritis datang ke klinik dengan keluhan yang berbeda sesuai dengan derajat penyakitnya. Pada derajat awal, sendi pasien masih terlihat normal karena kerusakan kartilago belum begitu signifikan. Keluhan akan mengalami pertambahan intensitas sesuai dengan progresifitas penyakitnya.

Pemeriksaan sendi bisa dilakukan dengan sinar X-ray. Sinar X-ray tidak bisa menampilkan kartilago, akan tetapi osteoarthritis dapat dilihat dari penyempitan ruang antar tulang pada sendi.

 

Pengobatan Osteoarthritis

Pengobatan osteoarthritis diberikan untuk mengurangi gejala yang ditimbulkan oleh penyakit ini, dengan mengubah gaya hidup sehat, fisioterapi, injeksi sendi, obat-obatan dan pembedahan.

Gejala osteoarthritis seperti nyeri dan kaku, dapat diberikan penanganan fisioterapi secara rutin, untuk mengurangi rasa sakit, memperkuat otot-otot sekitar sendi, mengurangi kekakuan sendi sehingga meningkatkan jangkauan sendi.

Pada kasus osteoarthritis berat, seperti sendi sudah tidak dapat di gerakkan, maka akan di sarankan untuk pembedahan dengan pertimbangan.

 

Ditulis oleh: Tim Fisioterapis Neurofit Clinic

 

Referensi:

- Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Osteoarthritis Diseases and Conditions.
- Jang S, Lee K, Ju JH. Recent Updates of Diagnosis, Pathophysiology, and Treatment on Osteoarthritis of the Knee. Int J Mol Sci. 2021;22(5).
- Hudaya, P. 2015. Buku Ajar Reumatologi. Fisioterapi Politeknik Kesehatan Surakarta. Surakarta
- Rannou, F., Arden, N., & Hayashi, D. 2014. Clinicak Features and Diagnosis of Osteoarthtritis In Atlas of Osteoarthritis. Second Edition. Spinger Healthcare. London.