TARSAL TUNNEL SYNDROME - Gejala, Penyebab, dan Pencegahan
August 19, 2023
Tarsal tunnel syndrome (TTS) adalah gangguan yang terjadi pada pergelangan kaki yang diakibatkan adanya gangguan pada saraf tibialis posterior. Saraf tibialis posterior berada pada pergelangan kaki yang berfungsi menggerakan bagian pergelangan kaki, saraf ini melintang melewati struktur tulang yang berbentuk seperti trowongan, apabila saraf pada trowongan ini tertekan maka akan terjadi sensasi nyeri, kesemutan, kebas ataupun mati rasa, dan biasanya memburuk saat berjalan. Tarsal tunnel syndrome sendiri lebih banyak terjadi pada wanita.
Penyebab
- Aktivitas berulang seperti berlari, berjalan jauh, dan berdiri lama
- Trauma seperti patah tulang, dislokasi atau cedera
- Berat badan berlebih
- Penyakit lainnya
Tanda Gejala
Pada beberapa orang gejala penyakit ini bisa sangan beragam. Pada beberapa kasus gejala bisa timbul tiba tiba, tetapi sebagian lainnya dapat berkembang secara bertahap, untuk gejala yang umum muncul :
- Rasa sakit di pergelangan kaki sampai ke telapak dan jari kaki.
- Perubahan sensasi, seperti sensasi terbakar, mati rasa, atau kesemutan pada kaki dan jari kaki.
- Kelemahan pada otot kaki akibat adanya pengecilan masa otot
- Kelainan Pola Berjalan
Penanganan yang dapat diberikan
Beberapa penanganan yang dapat diberikan untuk sebagai berikut :
- Diistirahatkan
- Pengobatan dengan NSAIDs
- Injeksi kortikosteroid
- Obat Nyeri
- Anastesi local injeksi
- Splint
- Ankle Support
- Apabila sudah parah dapat di lakukan operasi
- Management Fisioterapi berupa elektrofisis, Manual Terapi dan Terapi Latihan, serta Pemasangan Tapping berupa: KinesioTapping maupun Neuromuscular Tapping
Tarsal tunnel syndrome ini dapat dicegah dengan menggunakan sepatu yang tepat, melakukan pemanasan sebelum olahraga dan juga meminimalkan risiko penyakit yang dapat mengundang komplikasi radang sendi. Dalam hal ini, perubahan pola hidup yang sehat dan olahraga secara rutin mutlak dilakukan sebagai salah satu upaya pencegahan.
Pencegahan yang dapat dilakukan dirumah
Pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengurangi resiko terkena tarsal tunnel syndrome Menggunakan Alas kaki yang tepat, Melakukan pemanasan sebelum berolahraga, dan berpola hidup yang sehat dan olahraga secara rutin.
Ditulis oleh: Tim Fisioterapis Neurofit Clinic
Referensi :
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538488/
McSweeney SC, Cichero M. Tarsal tunnel syndrome-A narrative literature review. The Foot 2015;25:244-50)
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/mesh/?term=tarsal+tunnel+syndrome
Kavlak Y, Uygur F. Effects of nerve mobilization exercise as an adjunct to the conservative treatment for patients with tarsal tunnel syndrome. Journal of manipulative and physiological therapeutics 2011;34(7):441-48.
https://www.klikdokter.com/penyakit/masalah-saraf-dan-otak/tarsal-tunnel-syndrome